Selasa, 03 November 2009

SALAFI BUKAN ORGANISASI

Secara ringkas, manhaj salaf bermakna cara memahami agama dengan mengikuti pemahaman yang ditempuh oleh para shahabat, tabi'in dan tabi'ut tabi'in.
Seorang yang mengikuti manhaj salaf ini disebut dengan Salafi atau As Salafi, jamaknya Salafiyyun atau As Salafiyyun.
Al Imam Adz Dzahabi berkata: "As Salafi adalah sebutan bagi siapa saja yg berada di atas manhaj salaf." (Siyar A'lamin Nubala, 6/21)
Manhaj salaf dan salafiyyun bukanlah milik organisasi tertentu, daerah tertentu, pemimpin tertentu, partai tertentu, & sebagainya. Sehingga siapa saja yang berpegang teguh dengannya (yaitu mengamalkan agama dengan mencontoh amalannya para shahabat, tabi'in, & tabi'ut tabi'in), maka dia adalah salafi, dimanapun dia berada. Sekalipun dia membenci istilah ini atau tidak mengenalnya sama sekali.
Ibnu Taimiyah berkata: "Tidak tercela bagi siapa saja yang menampakkan manhaj salaf, berihtisab dan bersandar kepadanya, bahkan yang demikian itu disepakati wajib diterima, karena manhaj salaf pasti benar." (Majmu' Fatawa, 4/149)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar